Manfaat Biogas dari Limbah Kelapa Sawit Terhadap Lingkungan

Pabrik besar akan menghasilkan limbah. Untuk pabrik produksi minyak sawit, limbah sawit ini dihasilkan pengolahan menjadi biogas limbah sawit. Campuran gas produksi bakteri metanogenik alami secara anaerob yang disebut dengan biogas. Senyawa biogas sawit itu sendiri terdiri dari gas metana, gas hydrogen, gas karbondioksida, serta campuran gas lainnya.

 

Biogas ini termasuk juga gas yang tidak mempunyai bau. Apabila di gunakan terhadap pembakaran nyala api yang di hasilkan yaitu biru cerah. Harus anda ketahui, biogas yang dibuat oleh pabrik kelapa sawit yaitu berasal dari limbah cair. Karena pada pabrik pengolahan sawit ini menjadi minyak sawit akan menghasilkan dua jenis limbah, limbah yang padat serta limbah cair. Tetapi, untuk yang diolah sehingga menjadi biogas yaitu limbah cair sawit. Terdapat beberapa manfaat biogas kelapa sawit dibawah ini, diantaranya :

PLTBg

Biogas yag berasal dari limbah cair sawit ini memiliki manfaat untuk PLTBg. PLTBg yaitu Pembangkit Listrik Tenaga biogas. Biogas di sawit tersebut diproduksi dapat menyalurkan listrik terhadap beberapa daerah tertentu. Dengan ketentuan berdasarkan dengan Permen ESDM Nomor 27/2014. Pemerintah Indoensia sendiri menetapkan tarif listrik dari Biogas dengan perKwh nya dikenakan biaya sebesar seribu lima puluh rupiah untuk tegangan listrik menegah serta perKwh dikenakan biaya seribu empat ratus rupiah untuk tegangan listrik yang rendah. Bisa dikatakan penggunaan biogas sebagai suatu tenaga pembangkit listrik berguna sekali untuk dapat menambah daya listrik PLN yang sekarang ini banyak sekali diperlukan oleh masyarakat.

Penggunaan listrik berasal dari biogas ini bisa menjadi energy alternative. Setiap satu meter kubik dari biogas sanggup untuk menyalurkan daya setiap jam sebesar enam ribu watt. Hal tersebut sangat menarik sekali dengan adanya PLTBg yaitu listrik dihasilkan dari biogas yang tidak hanya bermanfaat untuk kalangan masyarakat saja, tetapi juga perusahaan pabrik kelapa sawit sendiri.

Gas LPG

Seperti yang telah diulas sebelumnya, biogas di sawit memiliki manfaat untuk pembakaran. Pembakaran dimaksud yaitu terhadap proses memasak, kompor gas tentunya membutuhkan bantuan gas. Gas berasal dari limbah kelapa sawit ini juga bermanfaat untuk itu. Gas menyala api biru disebutkan pada awal pembahasan, adalah biogas untuk gas LPG terhadap kompor gas. Dengan menggunakan biogas, maka ketika memasak para ibu rumah tangga akan lebiih hemat.

Diesel Asian Agri

Banyak tantangan yang akan dihadapi oleh pabrik pengolahan minyak sawit. Terutama anggapan para penduduk yang tinggal tidak jauh dari pabrik sawit. Adanya limbah padat atau limbah cair yang semakin hari akan semakin bertambah dan menumpuk, sangat mengganggu. Tetapi, pabrik kelapa sawit harus bertindak secara langsung untuk mengelola limbah padat serta limbah cair secara tepat. Mempunyai ahli terhadap pengolahan limbah, untuk biogas dari kelapa sawit ini dimanfaatan sebagai bahan diesel Asian Agri. Dengan memanfaatkan biogas limbah kelapa sawit sehingga menjadi bahan bakar diesel, maka memiliki banyak dampak positif untuk kondisi udara terhadap lingkungan sekitar. Alasannya yaitu penggunaan kendaraan maupun mesin dengan menggunakan bahan bakar diesel Asian agri dari biogas sawit tidak akan mencemari udara. Bahkan bisa membantu pengurangan emisi udara sekitar 95%. Bahan bakar kendaraan berasal dari diesel ini yang dihasilkan oleh biogas juga bisa meminimalisirkan pemanasan global.

Pupuk organik

Manfaat lainnya, biogas dari limbah cair sawit dapat digunakan untuk pupuk organic. Hal tersebut akan membuat pertanian bisa mendapatkan keuntungan. Yaitu, tanaman tumbuh lebih subur dan tidak akan menggunakan pupuk yang mengandung bahan berbahaya. Karena bahan-bahan organic yang sedang mengalami penguraian serta menjadi pupuk bisa membuat tanaman tumbuh memiliki kandungan gizi lebih optimal. Mempunyai tekstur dan rasa lebih unggul, serta aman untuk anda konsumsi. Karena penggunaan biogas sebagai pupuk organic tidak akan meninggalkan bahan bahaya seperti residu.

Memperbaiki Kualitas Udara

Manfaat yang satu ini memiliki hubungan dengan manfaat biogas dari sawit untuk diesel Asian agri. Harus ditekankan lagi, biogas bisa mengurangi dampak yang buruk terhadap udara di lingkungan sekitar rata-rata semakin kotor. Mengingat dengan jumlah kendaraan berlalu lalang kini semakin banyak. Pembuangan dari sisa pembakaran tentunya jelas tida sehat. Tetapi, adanya biogas, maka kualitas udara akan di perbaiki. Perubahan itu terbilang signifikan. Sehingga kalangan masyarakat bias menghirup udara pernafasan dengan bersih serta tidak akan tercemar karena adanya biogas.

Pabrik produksi sawit mengolah biogas kilang sawit dari limbah, limbah cair kelapa sawit yang dimaksud adalah Palm Oil Mill Effluent / POME. Meski limbah tersebut dari hasil produksi minyak sawit tidak akan mengeluarkan bau yang mengganggu, tetap saja meskipun jumlahnya terus menggunung bahkan bertambah lagi, membuat pabrik akan mengalami kendala.

Berdirinya pabrik sawit, tentunya ada kolam tempat olah limbah cair POME. Seperti yang sudah diketahui, limbah POME memiliki kandungan sejumlah bahan organic. Apabila dibuang maka akan merusak serta membuat lingkungan menjadi tercemar. Sehingga dengan adanya kolam pengolahan limbah akan memudahkan bahan-bahan organic untuk meakukan degradasi. Di Indonesia, pabrik sawit ini terdapat pekerja yang bekerja berdasarkan standar. Tidak hanya produksi minyak sawit, tetapi juga terhadap pengolahan limbah kelapa sawit. Diubah menjadi biogas kelapa sawit yang bisa membawa banyak manfaat baik sekali untuk pabrik atau lingkungan masyatrakat yaitu kelebihan produksi biogas kelapa sawit. Sehingga kebutuhan listrikpun bisa dibantu dengan biogas dari pabrik kelapa sawit.